top of page
Writer's pictureGenius Media

Mereka yang Move-On dari Uang Tunai

Oleh: Bambang

Ilustrasi pembayaran elektronik menggunakan smartphone, marakya transaksi elektronik saat seolah membuat masyarakat mulai meninggalkan uang tunai (Sumber: Mobile Transaction)

Saat ini di tengah kenaikan jumlah transaksi keuangan, penggunaan teknologi mulai menunjukkan pengaruh besarnya. Maraknya transaksi elektronik membuat penggunaan uang tunai (kertas dan logam) mulai berkurang.


Pemberlakuan pembayaran elektronik justru rata-rata didukung oleh pemerintah dan bank nasionalnya bukan karena negara tersebut sudah dapat menghasilkan atau punya teknologi yang secara keseluruhan sudah canggih ataupun kondisi keamanannya sudah stabil.


Berikut negara-negara yang secara jelas dan aktif meninggalkan pembayaran menggunakan uang tunai da beralih ke pembayaran elektronik.

Swedia

Ilustrasi bendera Swedia (Sumber: Pinterest)

Di Swedia, dilansir dari NPR transaksi uang tunainya menurun drastis hingga menyisakan tiga persen dari seluruh perekonomian nasional. Di Swedia terdapat media pendeteksi kartu pembayaran untuk hal apa saja, bahkan untuk amal sekalipun.


Bahkan tahun 2023 mendatang, pemerintah Swedia bahkan menargetkan angka nol persen untuk penggunaan uang tunai demi menuju Cashless Society [Masyarakat Tanpa Uang Tunai].

Somalia

Ilustrasi bendera Somalia (Sumber: Shutterstock)

Meskipun menjadi salah satu negara termiskin di dunia, namun saat ini Somalia tengah menuju predikat ‘masyarakat tanpa uang tunai’menurut BBC. Uang tunai Shilling Somalia secara perlahan ‘menghilang’, tapi masyarakat di Somalia tidak menggunakan kartu kredit melainkan aplikasi pembayaran di smartphone.


Penggunaan aplikasi ini saking meluasnya, penjual di pinggir jalan negara yang masih dilanda konflik bersenjata ini pun menerima pembayaran elektronik menggunakan telepon seluler.

Kenya

Ilustrasi bendera Kenya (Sumber: Feminist Current)

Pengguna telepon seluler terbesar di benua Afrika berasal dari Kenya. Dilansir dari The Guardian dompet perbankan online memainkan peran besar dalam perekonomian di negara yang menjadi tempat leluhur Presiden Barrack Obama tersebut.


Semua hal, mulai dari menerima gaji, membayar tagihan dan uang sekolah, semuanya dilakukan secara elektronik. Penggunaan uang tunai di Kenya pun mulai menghilang secara perlahan.

Kanada


Ilustrasi bendera Kanada (Sumber Bio Circular News)

Dilansir dari Financial Post, mata uang Kanada yaitu Dollar Kanada saat ini mulai tidak lagi dicetak. Hal ini disebabkan menurunnya permintaan mata uang tunai baru oleh bank-bank di negara tersebut. Selain itu, kecanggihan teknologi di negara mapel ini membuat masyarakatnya lebih memilih menggunakan pembayaran elektronik ketimbang menggunakan uang tunai.

Belgia

Ilustrasi bendera Belgia (Sumber: Axar.az)

Dilansir dari Initio, para penduduk di Belgia saat ini menggunakan dompet pembayaran digital untuk melakukan transaksi keuangan. akibatnya penggunaan uang tunai Euro di Belgia menurun drastis. Bahkan, pemerintah Belgia telah menetapkan batasan penggunaan uang tunai hingga 3 ribu Euro saja.

12 views0 comments

Comentarios


bottom of page